.

NUBIC.COM,..Merauke (13/02) Bertempat di lahan persawahan Kampung Nggutibob Distrik Tanah Miring Kabupaten Merauke telah dilaksanakan kegiatan panen dan tanam perdana tahun 2017.

Dimana pada pelaksanaan Panen dan tanam perdana Tahun 2017 dilakukan secara simbolis oleh Menteri Pertanian RI Bpk Dr. Ir. H Andi Amran Sulaiman, M.P., bersama-sama Aster Kasad, Gubernur Papua, Kasdam XVII/Cenderawasih, Danrem 174/ATW, Aster Kasdam XVII/CEND, Kasiter Korem 174/ATW, Bupati Merauke, Jajaran SKPD Kab. Merauke, PPL se-Distrik Semangga, Tanah Miring, Kurik, dan Jagebob.

Sebelum pelaksanaan Panen dan tanam perdana terlebih dahulu Menteri Pertanian RI beserta rombongan melaksanakan peninjauan hasil pertanian dan dilanjutkan pelaksanaan lounching ekspor beras ke Negara Papua Nugini secara simbolis oleh Menteri Pertanian dan dilanjudkan pemberian sambutan.

Adapun sambutan pertama yang disampaikan oleh Bupati Kab. Merauke menyampaiakan negara Indonesia adalah negara gemah ripah loh jinawi yg kaya akan hasil alamnya jadi harus dikelola secara baik, selanjudnya bupati juga menyampaikan bahwa Kab. Merauke harus berbangga sekarang ini Merauke bisa mengekspor beras ke Negara PNG, tidak lupa juga bupati mengucapkan terima kasih kepada TNI yg telah membantu dalam mencetak sawah sehingga dapat mewujudkan Merauke sebagai lumbung pangan nasional.

Dalam sambutan kedua yang di sampaikan Gubernur Papua Bpk Lukas Enembe, Isi sambutannya yaitu pelaksanaan kerjasama dibidang pertanian khususnya eskpor beras dengan Negara Papua Nugini bisa berkelanjutan, Mengucapkan terimakasih kepada Menteri Pertanian RI yg telah bersedia hadir di Kab. Merauke, Lahan pertanian di Kab. Merauke yg sangat luas, sehingga membutuhkan tenaga/petani yg sangat banyak juga agar lahan pertanian tersebut dapat tergarap secara maksimal. Petani di Merauke sudah beralih dari petani tradisional menjadi petani yg modern. Kita harus optimis dalam mewujudkan Merauke sebagai Lumbung Pangan Nasional. Terimakasih kepada Babinsa yg telah ikut membantu/mendampingi para petani di Kampung-Kampung.

Pada sambutan ketiga disampaikan oleh Konsulat Jenderal Papua Nugini Mr. Geoffrey Wiri. Mengucapkan Terimakasih kepada Gubernur dan Bapak/Ibu semua, ini pertama kali berkunjung ke Merauke dan saya sangat bangga dengan hasil pertanian dan cara bercocok tanamnya. Saya sangat bangga dengan kerja sama ini dan kami dengar harga beras di Indonesia sangat murah khususnya di Merauke. Kami di PNG juga mengekspor beras dari Thailand dan Vietnam, dan ini baru pertama kalinya kami mengekspor beras dari Indonesia khususnya dari Merauke. Terimakasih banyak kepada Menteri dan kami akan menyampaikan pesan ini kepada pemerintah kami.

Sambutan keempat disampaikan Sulaiman Hamzah dari Komisi IV DPR-RI bidang pertanian menyampaiakan bahwa Kegiatan ini adalah kado ulang tahun Kab. Merauke yg ke-115, kita patut berbangga bahwa Kab. Merauke bisa mengekspor hasil pertanian ke negara lain. Ada beberapa temuan dari Komisi IV DPR-RI Proses alih hutan ke lahan pertanian di Kab. Merauke sebagian belum tuntas, Untuk alkon yg ukuran 4" dinilai kurang cocok digunakan di Merauke sehingga kami mohon kepada Pak Menteri memberi bantuan alkon yang 8".

Untuk masalah pupuk sering terjadi kelangkaan sehingga pada saat masuk musim tanam petani sering kekurangan pupuk. Untuk benih, Merauke dinilai sudah sangat bagus dalam penyediaan bibit varietas unggul.

Dan sambutan terakhir disampaikan oleh Menteri Pertanian Dr. Ir. H Andi Amran Sulaiman, M.P., bahwa Kementrian Pertanian RI akan memberikan bantuan 10 unit traktor (Jonder) kepada petani di Merauke dan akan dikirim secepatnya. Dengan harapan ekspor beras dari Merauke ke negara lain lebih bisa ditingkatkan lagi produksinya. Menteri Pertanian juga memberikan bantuan 2 unit exavator.