.

NUBIC,.JEMBER- Bupati Jember dr Hj Faida, MMR, bersama ratusan Bupati seluruh Indonesia menerima arahan dari Presiden RI Joko Widodo, di Hall Merak, Jakarta Convention Centre (JCC) kawasan Senayan Jakarta, Rabu (18/7/2017), pukul 09.30 WIB saat pembukaan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) Otonomi Ekspo 2017.

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) usai memberikan arahan dan membuka resmi acara, didampingi Kapolda Metro, jajaran Kabinet RI, pengurus Apkasi, dan para Bupati se Indonesia, meninjau lokasi Apkasi Otonomi Ekspo (AOE) 2017, di hall B, JCC dan melihat langsung produk unggulan, dan potensi daerah yang dipamerkan.

Sebelumnya, Presiden RI, Jokowi, menegaskan bahwa sudah saatnya bangsa Indonesia bangkit dan secara cepat melakukan inovasi mengejar ketertinggalan dari negara lain.

Di depan ratusan Bupati, Presiden Jokowi, meminta seluruh daerah Kabupaten dan Kota, segera meningkatkan potensi dan daya saing masing - masing daerahnya karena dengan begitu di era 10 tahun mendatang bangsa ini akan kuat.

“Saya berharap Bupati bupati ketika pulang akan menyiapkan perubahan yang lebih baik, bisa melakukann loncatan dengan negara lain. Sumber Daya Manusia (SDM) kita tidak kalah. Harus bisa bersaing,” ujar Jokowi.

Daerah harus membangkitkan potensinya masing - masing. Harus fokus. Penggunaan anggaran harus fokus apa yang menjadi potensi daerah, tidak lantas dibagi rata di tiap Dinas.

“Kuno banget itu. Jangan rutinutas, monoton dan linear. Pilih satu atau dua unggulan. Diangkat betul, jadikan brand daerah. Munculkan lompatan – lompatan,” imbuh Jokowi.

Apkasi Otonomi Ekspo (AOE) kali ini mengambil tema, Trade, Tourism, and Investment yang bertujuan untuk menumbuhkembangkan jiwa entrepreneur daerah dalam menghadapi persaingan global. 

AOE 2017 adalah event pameran tahunan. Tahun 2017 ini menginjak kali ke 13. AOE adalah pengganti Apkasi International Trade and Investment Summit (AITIS)/Indonesia Investment Week sebagai upaya untuk ikut menyukseskan program pemerintah dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah melalui perdagangan dan investasi. 

Kabupaten Jember yang dipimpin Bupati Jember dr Hj Faida, MMR, memamerkan produk unggulan antara lain, kopi kahyangan, coklat vico, kedelai edamame, produk olahan dari ikan, kerajinan batik, kerajinan handycraft, cerutu BIN, talent Gus - Ning, serta talent Jember Fashion Carnaval (JFC). 

Tak lupa Bupati Faida, membawa serta Kepala Dinas Pariwisata, Arif Tjahyono, Direktur PDP Kahyangan Ir Hariyanto, Plt Sekda Ir Mirfano, Direktur PDAM Adi S, Dinas PMPTSP, Drs Syafii, Kabag Hukum, Kabid Data Bappekab, untuk melakukan bussines matching untuk kerjasama investasi. 

Terlihat, Bupati Jember dr Faida, tak henti henti mempromosikan destinasi wisata JFC, dan produk unggulan Jember, kepada para pengunjung booth Pemkab Jember, tamu, undangan, rombongan Presiden, tamu duta besar Peru, dan Swedia, serta rombongan investor asing dari Tiongkok. 

Dengan cekatan, dan bahasa asing yang lumayan tamu asing dilayani Bupati. Bahkan, dengan penguasaan pemasaran yang ada Faida, mampu memikat tamu dari Kabupaten Lampung, Sulawesi Tengah, untuk hadir di Jember dalam ajang JFC, dan membahas MoU tukar menukar kerajinan dapur, dan cerutu ke luar Jawa.

Selain pameran dan business matching dengan pengusaha Tiongkok, dalam AOE 2017 juga digelar semiloka, dan workshop peningkatan kapasitas perdagangan dan investasi. 

Dihadiri lebih dari 10.000 pengunjung dari berbagai kalangan pelaku usaha dan investor dalam dan luar negeri, AOE 2017 akan menjadi sarana strategis bagi para peserta untuk mendapatkan akses perdagangan dan investasi yang lebih luas. 

Dalam AOE 2017 juga digelar acara menarik yakni, Exhibition, Performance, Workshop, Business Matching dengan pengusaha Tiongkok, Pemilihan Putri Otonomi 2017, Tarian Daerah, dan Stand up Comedy.(HPJ)