Nubic, Keerom,
(01/01). Menyambut datangnya tahun baru 2018, personel Pos Yamara Satgas Yonif
410/Alugoro yang dipimpin oleh Letnan Satu Inf M Ikhsan bersama masyarakat
mengadakan pesta adat bakar batu di halaman Gereja Protestan Gema Injil Kampung
Yamara Distrik Manem Kabupaten Keerom, Senin (01/01).
Kegiatan
ini atas inisiatif personel Satgas dalam rangka menghormati dan mempertahankan
kearifan budaya lokal khususnya adat bakar batu agar tidak punah. Pesta adat
bakar batu merupakan budaya lokal peninggalan nenek moyang asli tanah Papua
yang hampir dilupakan, khususnya dikalangan pemuda Papua.
Perayaan
pesta menyambut tahun baru 2018 sangat tepat dibarengi dengan kegiatan pesta
adat bakar batu. Personel Satgas dan masyarakat setempat bahu membahu
menyiapkan acara ini jauh hari agar berjalan lancar dan sukses, dimana dalam
pesta ini berbagai macam hasil pertanian dan ternak sebagai bahan yang akan
diolah dengan menggunakan peralatan tradisional berupa tumpukan batu yang
dibakar hingga berwarna merah membara sehingga siap untuk memanggang berbagai
bahan makanan sehingga menjadi menu makanan siap saji untuk pesta tahun baru.
Hadir
dalam kegiatan pesta adat bakar batu ini Kepala Kepala Yamara, para tokoh
agama, tokoh adat atau Kepala Suku serta tidak mau ketinggalan masyarakat
Wamena Pegunungan Bintang rela datang meski harus menempuh perjalanan sangat
jauh dan melelahkan yang akhirnya bisa terbayarkan dengan meriahnya pesta ini.
Kepala
Suku Wamena Obit Tabuni yang sehari-hari sebagai pendeta Gereja setempat dalam sambutannya
menyampaikan ucapan terima kasih pada personel Satgas atas inisiatif dan
bantuannya dalam pelaksanaan pesta adat bakar batu ini.
"Kami atas nama warga menyampaikan terima
kasih pada Pak Danpos atas ide dan bantuannya pada acara bakar batu. Ini
merupakan adat istiadat peninggalan nenek moyang kita yang harus dilestarikan.
Sayangnya para pemuda kita sudah mulai melupakan ini (pesta bakar batu)"
kata Obit di depan masyarakat.
Posting Komentar