www.nusantarabicara.co

www.nusantarabicara.co
Media Perjuangan Penerus Cita-cita "The Founding Fathers" Bangsa Indonesia
Home » , , » Bentuk Tim Investigasi, Polda Papua Akan Mengungkap Tewasnya Warga Pulau Karaka

Bentuk Tim Investigasi, Polda Papua Akan Mengungkap Tewasnya Warga Pulau Karaka

Written By Nusantara Bicara on 6 Feb 2018 | Februari 06, 2018

Nubic Papua - Kepolisian Daerah (Polda) Papua membentuk Tim Investigasi untuk mengungkap kasus tewasnya Emakulata Emakuparo (61), warga Pulau Karaka, Sabtu (3/2/2018) lalu. Kepala Bidang Humas Polda Papua, Kombes Pol AM Kamal mengatakan Tim Investigasi ini akan dipimpin langsung oleh Irwasda Polda Papua, Kombes Pol Mulyadi Kaharni.
Tim Investigasi ini, kata Kamal, terdiri dari Itwasda Polda Papua, Ditkrimum Polda Papua, dan Propam Polda Papua. “Tim ini akan bertugas untuk mengetahui secara lebih jelas mengenai peristiwa sesungguhnya, apa yang terjadi di lapangan,” kata Kamal dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/2/2018) malam.
Menurut Kamal, Tim Investigasi Polda Papua sudah berada di Timika, Kabupaten Mimika dan sudah mulai bekerja. Tim ini akan mengecek tempat kejadian perkara (TKP), melakukan pemeriksaan terhadap personel yang berada di TKP, meminta keterangan saksi-saksi, dan melihat hasil otopsi.
“Untuk diketahui otopsi telah dilakukan oleh dokter forensik dari Rumah Sakit Bhayangkara dan Rumah Sakit Mitra Masyarakat (RSMM) Timika,” kata Kamal.
Berawal dari Kasus Pencurian
Kamal menjelaskan, meninggalnya Emakulata Emakuparo (61) pada Sabtu (3/2) kemarin berawal dari kasus pencurian di area Cargo Dock – Portsite, tepatnya di gudang konsentrat oleh 3 orang pelaku.
Mendapat informasi tersebut, pada pukul 22.00 WIT pihak sekuriti bersama aparat keamanan yang berjaga di wilayah itu langsung melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan salah seorang pelaku bernama Romanus Nimoreyau (18). Saat hendak diamankan ke Mapolres Mimika, kata Kamal, pelaku berhasil melompat dari atas speedboat yang membawa menyeberang dari Pelabuhan Amamapare menuju Cargo Dock.
“Saat melompat pelaku sempat berteriak minta tolong ke warga Pulau Karaka yang berada di sebelah sungai. Anggota yang hendak menolong pelaku, jadi sasaran pelemparan batu warga Pulau Karaka. Karena situasi tidak kondusif, anggota lalu melepaskan 3 kali tembakan namun masyarakat yang berjumlah 30 orang terus melakukan pelemparan. Karena jumlah personel terbatas, lalu memutuskan meninggalkan TKP kembali ke Pos Sekuriti Portsite,” kata Kamal.
Pada pukul 23.00 WIT, kata Kamal, ada laporan salah satu warga Pulau Karaka mengalami luka robek pada bagian kepala belakang yang diduga akibat terkena benda tajam. “Korban bernama Ibu Emakulata Emakuparo lalu dibawa ke Klinik Portsite oleh masyarakat dan selanjutnya dirujuk ke IGD RSMM,” kata Kamal. (Rex)

Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2018 - All Rights Reserved
Created by Nusantara Bicara