Nubic JAYAPURA-Untuk menekan terjadinya
kasus penembakan terhadap aparat maupun warga sipil oleh Kelompok Kriminal Separatis
Bersenjata (KKSB), Yonif 756/WMS berhasil mendapatkan 1 Pucuk Senjata Laras
Panjang Jenis Mousesr Kaliber 7,56 no 4119 buatan Jerman tahun 1971 beserta 10 butir Munisinya yang
didapat dari mantan KSB yang ingin kembali ke pangkuan NKRI. Penyerahan Senjata
dilakasanakan di Daerah Kebun Sawit Yamua Arso 6 Kabupaten Keerom pada Selasa, 20
Feb 2018 Kepada Danyonif 756/WMS, Mayor Inf Arif Budi Situmeang.
“Adapun Senjata ini diperoleh berkat
kerja keras seluruh prajurit Yonif 756/WMS yang telah mengamankan daerah rawan serta
adanya kepercayaan dan kecintaan masyarakat Papua kepada Prajurit TNI diwujudkan
dalam bentuk penyerahan senjata api. "Berkat hubungan baik yang tercipta
dan bina teritorial yang baik, timbul kesadaran masyarakat untuk menyerahkan
senjata api yang mereka miliki kepada Prajurit” Ujar Danyonif 756/WMS.
Sebelum menyerahkan Senjatanya mantan
KKSB ini menyampaikan simpati atas kegiatan KI A Senapan Yonif 756/WMS yang
khususnya saat bulan Desember yang telah mendukung kegiatan perayaan Natal
serta kegiatan ibadah lainnya seperti, membantu peminjaman tenda untuk giat
ibadah dan pembersihan Gereja bersama masyarakat yang ada dikampungnya.
Pada kesempatan itu juga Mantan KKSB
menyampaikan rasa simpati yang tinggi atas upaya Pemerintahan Presiden Jokowi
yang melaksanakan program Penerangan Listrik masuk Honay, hal ini sangat
menyentuh dan dianggap sebagai penghormatan terhadap budaya dan leluhur orang
Papua. Setelah menyerahkan senjata tersebut Mantan KKSB langsung meninggalkan
tempat dengan berpesan akan mengajak rekan-rekannya untuk kembali ke NKRI.
Posting Komentar