
Dalam kesempatannya, 8 orang anggota Pos
Ramil Muara Tami memperagakan tentang cara membuat Kerupuk Bayam dan Kerupuk
Sagu. Satu persatu dijelaskan dari mencampur bahan bumbu seperti tepung beras,
tepung bumbu, bawang putih, ketumbar, kemiri, dan garam sampai dengan tahap penggorengan kerupuk
bayam tersebut sembari dipraktikkan oleh anggota Satgas yang lain. Begitu pula
dengan proses pembuatan kerupuk sagu. Dari nasi yang dihaluskan, dicampur
dengan tepung sagu, bawang putih, dan garam. Kemudian dibentuk dan dibungkus
dengan daun pisang, lalu dikukus. Setelah matang adonan tadi dipotong dengan
ukuran sesuai dengan selera, lalu dijemur hingga kering. Setelah kering,
barulah kerupuk sagu digoreng sampai matang.
Setelah anggota Pos Ramil Muara Tami
mempraktikkan cara membuatnya, ibu ibu PKK diberi kesempatan mencoba membuat
kerupuk bayam dan kerupuk sagu tersebut. Diharapkan setelah mencoba, ibu ibu
PKK menjadi benar benar mengerti dan paham ketika membuatnya sendiri di rumah.
Ketua PKK Kampung Skouw Mabo, Ny. Yomima
Mallo sangat berterima kasih kepada pihak Pos Ramil Muara Tami karena telah
menyempatkan waktunya untuk memberikan ilmu pengetahuan, inovasi, dan kreasi
dalam hal memasak. Bahwa sayur Bayam dan Sagu bisa diolah menjadi makanan yang
mempunyai nilai ekonomi. Selain itu Yomima juga berharap ilmu yang diterima
dapat diaplikasikan, sehingga bisa menambah penghasilan dan pemasukkan bagi
keluarga.
Melalui kegiatan pelatihan ini, Pos Ramil
Muara Tami berharap masyarakat Kampung Skouw Mabo dan sekitarnya bisa membuka
peluang usaha dibidang lain, sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat
yang ada di Perbatasan.
Posting Komentar