.

JAKARTA,.NUBIC,.Forum Tionghoa Nusantara (Fortin) yang terdiri dari gabungan Warga Tionghoa dengan berbagai status antara lain dari aktivis, seniman, tokoh masyarakat, dan berbagai profesi lainnya berkumpul di hotel Jakarta (26/5) untuk membantah pernyataan dan tagar dari Lius Sungkarisma. 

Dalam pernyataan sikapnya Fortin menegaskan bahwa sekarang ini belum ada orang atau lembaga yang dapat mewakili etnis Tionghoa. Oleh karenanya Fortin keberatan bila pernyataan dari Forum Aspirasi Rakyat yang mendukung gerakan #2019 Ganti Presiden adalah mewakili pernyataan etnis Tionghoa. 

Untuk itu Fortin menyatakan sikap sebagai berikut: 

1. Masyarakat Tionghoa memiliki sikap dan pendapat politik yang tidak sama. 

2. Kekecewaan segelintir orang janganlah dijadikan dasar untuk membangun opini yang mengatas-namakan suku tertentu karena berpotensi untuk merusak keharmonisan antar suku bahkan di etnis Tionghoa sendiri.

3. Keberagaman pandangan dan pendapat harus dikelola menjadi suatu upaya dalam membangun Indonesia lebih konstruktif dan berkelanjutan.

Berdasar hal tersebut warga Tionghoa yang tergabung dari Forum Tionghoa N usantara meminta.agar masyarakat Indonesia secara umum dan masyarakat Tionghoa secara khusus tidak terpengaruh atas pernyataan seseorang atau kelompok yang mewakili atas nama suara etnis tertentu. Mari kita bersatu dalam keberagaman pendapat dan pandangan politik.

Hadir dalam pernyataan sikap Fortin, antara lain. Abraham Usada, Felix, Sandra Budiman, Ali Sutra, William Hui, Ganjar, Harianto Tan dan warga masyarakat Tionghoa. (P.S)