.

Kubu Raya, nusantarabicara.co - Pangdam XII/Tanjungpura, Mayor Jenderal TNI Herman Asaribab, Kasdam XII/Tpr, Brigadir Jenderal TNI Alfred Denny D. Tuejeh dan Ketua FORKI Provinsi Kalimantan Barat, Dr. Caroline Margret Natasha menerima (DAN) Kehormatan dari Institut Karate-Do Indonesia (INKAI) pada Upacara Pembukaan Ujian Kenaikan Tingkat Sabuk Hitam (DAN) INKAI Kalbar Bagi Bintra Kodam XII/Tpr dan Ujian Zone II Wilayah Kalimantan di Aula Makodam XII/Tpr.

Penyerahan Sabuk Hitam (DAN) Kehormatan INKAI diserahkan langsung oleh Ketua Pengurus Pusat INKAI Laksamana Pertama TNI Prof. Dr. Ivan Yulivan, SE.,MM.,M.Tr dan Ketua Dewan Guru INKAI Bapak Harmen Lukas Tampodung didampingi Ketua MSH INKAI Kalbar, Bapak Zainal Abidin, S.Pd.

Penganugerahan ini diberikan kepada Pangdam XII/Tpr selaku Penasehat INKAI Kalbar dan Kasdam XII/Tpr selaku Ketua INKAI Kalbar serta Ibu Dr. Caroline Margret Natasha sebagai Ketua FORKI KalBar yang telah mempunyai andil dan prestasi dalam pembinaan dan pengembangan karate khususnya INKAI di Indonesia, khususnya di wilayah Prov. Kalbar.

Pangdam XII/Tpr dalam sambutannya mengatakan, karate merupakan satu bagian untuk menanamkan rasa solidaritas, rasa kebersamaan sehingga terbentuk jiwa ksatria pada karateka.

"Bagi prajurit yang berada di lapangan dan daerah penugasan, karate sangat berguna untuk membentuk karakter mawas diri dan rendah hati," ujar Pangdam XII/Tpr.

Saat memberikan keterangan pada media Pangdam XII/Tpr menyampaikan, Kodam XII/Tpr akan terus melakukan upaya pembinaan dan pengembangan karate di lingkungan jajaran Kodam XII/Tpr.

"Saat ini Kodam XII/Tpr terus melakukan upaya kaderisasi sehingga pada saat mereka masuk ke satuan sudah siap untuk melatih," ucap Pangdam XII/Tpr.

Sedangkan untuk Ujian Kenaikan Tingkat diikuti sebanyak 160 prajurit Kodam XII/Tpr dan 45 karateka dari Zone II Wilayah Kalimantan. (Pendam XII/Tpr)