.

Jakarta, nusantarabicara.co - Sebagai wujud kemanunggalan TNI -Rakyat, warga Kampung Skofro yang mayoritas beragama Nasrani turut merayakan Lebaran bersama prajurit Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) Yonif PR 328/DGH.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas Yonif 328/DGH, Mayor Inf Erwin Iswari, S.Sos., M.Tr (Han).,dalam rilis tertulisnya di Keerom, Papua, Senin (10/6/2019).

Diungkapkan Dansatgas, momentum lebaran ini merupakan sarana untuk menambah kedekatan dan kekeluargaan antara personel Satgas dan warga.

“Jika selama ini kami (Satgas) yang sering melakukan anjangsana ke rumah-rumah warga, namun di hari lebaran ini warga yang mengunjungi Pos Skofro Lama pimpinan Serka Sukoco,” ujarnya.

Kegiatan ini tambahnya, menunjukkan bahwa antara personel Satgas dan masyarakat sama sekali tidak ada jarak, berbaur dan bercengkrama dalam suasana keakraban.

“Ini menunjukkan bahwa masyarakat yang menjadi ibu kandung  TNI betul-betul nyata, sehingga tidak ada sekat-sekat ataupun jarak antara TNI-rakyat,” ucap Erwin.

Dijelaskan Erwin, Kampung Skofro yang mayoritas warganya beragama Nasrani dengan antusias yang tinggi ikut larut merayakan lebaran bersama Satgas.

“Mereka tak mau ketinggalan ikut merayakan lebaran, sebagai wujud toleransi kepada sesama saudaranya,” tuturnya.

Sementara itu Kepala Kampung Skofro, Heri Kroom (38) menyampaikan, kehadiran warga ke Pos Skofro Lama untuk memberikan ucapan selamat Idul Fitri kepada personel Satgas.

“Satgas begitu peduli dan selalu hadir dalam kegiatan warga maupun hari-hari besar umat Nasrani, kami disini sangat dekat, inilah wujud toleransi warga kepada Satgas  yang selalu peduli dan baik,” pungkasnya. (Dispenad)