JAKARTA, nusantarabicara.co – Pembekalan wawasan kebangsaan kepada pelajar SMA 1 Bondowoso dilaksanakan dalam rangka pembangunan karakter generasi muda
Hal tersebut disampaikan Kepala Korum Yonif 514/Kostrad Mayor Inf Dwi Purwanto dalam rilisnya, Bondowoso Jumat (19/7/2019)
Dijelaskan Ka Korum, saat ini satuannya tengah melaksanakan tugas di Papua dan ditengah kegiatan pembinaan satuan, mereka juga diminta untuk memberikan pembekalan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada para pelajar SMA 1 Bondowoso.
"Pembekalan Wasbang yang dilaksanakan pada tanggal 18 Juli 2019 ini dipimpin oleh Serma Sartana beserta dua orang personel Yonif 514/Kostrad lainnya,"ujar Dwi yang juga menjabat Wadanyon Raider 514/Kostrad.
"Kegiatan yang didampingi pihak sekolah untuk memberikan pemahaman dan pengertian tentang wawasan kebangsaan," imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut, lanjutnya, Serma Sartana berserta personel yang lain menanamkan nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Pemberian materi Wasbang merupakan cara yang tepat agar siswa-siswi mengetahui dan memahami sejak dini pentingnya mengamalkan nilai-nilai kebangsaan yang terkandung dalam Pancasila dan sejarah perjuangan bangsa," “ ujarnya.
“Kita sebagai anak bangsa harus mampu memahami dan mengamalkan apa yang ada pada setiap sila yang terkandung dalam Pancasila dan UUD 1945, sehingga akan tercapai keutuhan dan kedaulatan bangsa Indonesia sesuai cita-cita para pendiri bangsa Indonesia” imbuhnya.
Dengan adanya kegiatan tersebut, Kepala sekolah SMA Negeri 1 Bondowoso Drs. Bambang Subiantoro, mengucapkan terima kasih karena Satuan Yonif Raider 514/Kostrad yang telah memberikan ilmu kepada anak didiknya, harapannya kegiatan ini dapat berlangsung terus menerus di sekolah-sekolah lain yang ada di wilayah Bondowoso.
“Terima kasih bapak-bapak TNI, khususnya dari Yonif Raider 514 Kostrad yang telah memberikan ilmu wawasan kebangsaan kepada siswa-siswi kami, semoga apa yang bapak TNI berikan bisa diamalkan dalam kehidupan di sekolah maupun dimasyarakat oleh anak didik kami," ungkap Drs. Bambang Subiantoro. (Dispenad)
Posting Komentar