AWDI Siap Bermitra Dengan Pemerintah Sebagai Wadah Pers Nasional

Adapun acara halal bihalal tersebut dihadiri oleh seluruh pengurus DPP dan Anggota AWDI yang kurang lebih 50 orang diantaranya Ketua Umum AWDI Iwan setiawan Pane, Sekjen B Wadja SH, Bendum Rusman Nuryadin Ketua OKK Leo dan Kuasa Hukum AWDI Madsani SH.

Dalam acara itu, selain halal bihalal sekaligus untuk memutuskan dan mengambil sikap demi berlangsungnya marwah Asosiasi Wartawan Demokrasi Indonesia (AWDI) agar bangkit kembali.

Diketahui, organisasi AWDI sudah dua dekade berdiri sejak tahun 1998 hingga saat ini (tahun 2021) dan AWDI telah turut ambil bagian dalam memperjuangakan kebebasan Pers yang dibawah kepimpinan Ketua Umum AWDI Almarhum Ok. Syahyan dan juga selaku sebagi pendiri bapak Pelopor AWDI.

Dan kini, AWDI sudah ada perubahan dan telah menetapkan Ketua Umum DPP AWDI yaitu Iwan Setiawan Pane.

Dalam sambutannya, Ketua Umum AWDI Iwan Setiawan Pane menjelaskan bahwa AWDI kembali bangkit dan untuk mengingat kembali perjuangan AWDI sebagai wadah Pers di Era Reformasi yang dimana dalam hal ini AWDI telah turut bergabung dalam menyuarakan terbentuknya Dewan Pers bersama 27 Organisasi Pers.

Selain itu, AWDI juga telah turut serta mengesahkan kerangka dasar Aspirasi Pers dalam merumuskan Undang Undang Pokok Pers Nomor 40 Tahun 1999 dan yang telah disahkan Presiden RI B.J.Habibie, Menteri Sekretaris Negara RI maupun Mendagri dan sudah tercatat di lembaran Negara Nomer 166 Tahun 1999.

“Oleh karena itu, rekan-rekan jangan ragu tentang legalitas AWDI karena sudah terdaftar di Kemenhunkam RI dengan Nomor AHU 0000844.AH.01.08 Tahun 2021. Untuk itu kita jangan ada lagi keraguan untuk membawa nama AWDI, karena AWDI tetap satu,”ungkap Iwan Pane.

Hal senada juga disampaikan Bendahara Umum DPP AWDI Rusman Nuryadin menyatakan bahwa benar secara legalitas AWDI sudah tercatat pada Akta Notaris dengan nomor AHU-0000844.AH.01.08. Tahun 2021.

Untuk itu, lanjut Rusman, DPP AWDI akan segera menetapkan dan akan melaksanakan perubahan restruktur susunan pengurus tingkat DPP, wilayah Provinsi maupun di tingkat Kabupaten agar untuk segera diakomodir dan diiventaris.

“Mengingat pentingnya akan hal tersebut, saya berharap nanti kedepannya dapat dituangkan dalam rencana kerja program jangka pendek, menengah dan jangka panjang demi kesinambungan dan keberadaan organisasi AWDI,”ujar Rusman.

Masih kata Rusman, AWDI kedepan dalam program kerja yang di jalankan akan bermitra dan bekerjasama dengan Pemerintah dan Lembaga lainnya, yang tentunya disesuaikan dengan kebutuhan AWDI di setiap wilayah, Kabupaten dan Kota,”jelasnya.

Adapun hal yang sama juga disampaikan dalam acara silaturahmi dan halal bihalal ini adalah kelengkapan administrasi AWDI yang diantaranya formulir

anggota, KTA baru dan pemberitahuan laporan legalitas organisasi serta konsolidasi tentang

restruktur pengurus untuk masa baktinya.

Rusman menambahkan peran serta perjalanan AWDI sebagai organisasi profesi kewartawanan yang telah berdiri sejak tahun 1998 harus turut serta andil ambil bagian dalam reformasi untuk memperjuangkan kebebasan berpendapat, hak-hak pers dan ekspresi jurnalis/pers.

“Organisasi AWDI adalah wadah dari para wartawan/pers dan perusahaan dari berbagai daerah dan kalangan masyarakat yang mana di era reformasi telah turut serta bergabung dan memiliki kesamaan visi dan misi dalam memperjuangkan hak demokrasi, khususnya kemerdekaan pers yang pada saat itu bersama 27 organisasi pers lainnya,”terangnya.* Dilansir dari Indonesia Parlemen.

(Glen/red)