.

Jakarta, Nusantara Bicara - Hal yang menarik dialami salah seorang petugas haji Indonesia dari TNI Angkatan Udara yaitu Dokter Mata Letkol Kes Erna Emlijah, Sp.M, MARS.  Dokter yang tergabung dalam Wanita Angkatan Udara (Wara) ini rela menjadi sopir Mobil Golf demi membawa jamaah saat tiba di Bandara King Abdul Azis Jeddah.  Kondisi ini dilakukan mengingat jarak antara Gate kedatangan dan Paviliun Tunggu Bandara lumayan jauh, agar tidak terlalu lelah bagi jamaah haji.

Menurutnya, daripada mobil golf tersebut tidak terpakai, agar lebih bermanfaat apabila dipakai untuk antar-jemput jamaah dari Gate kedatangan sampai ke Paviliun dan dari Paviliun menuju Bus. Mobil golf panjang ini mampu membawa delapan jamaah dan sangat efektif dalam membantu jamah haji Indonesia.  Sehingga dr.Erna minimal harus memiliki stamina yang bagus karena selain sebagai sopir mobil golf dadakan yang membawa jamaah haji, juga bertugas melayani jamaah yang sakit. Pelayanan kesehatan dilakukan di tiga kota , yaitu Bandara King Abdul Aziz Jeddah, Bandara Prince Muhammad Abdul Aziz Madinah dan Makkah ( Pos Kes Padang Arofah).

Wujud kepedulian Dokter Mata ini ditunjukkan dengan membawa barang bawaan jamaah, mengantarkan, mengarahkan jamaah haji Indonesia. Kehangatan dan keramahannya membuat para jamaah haji merasa nyaman, senang dan terbantu. Jamaah yang dibawa dengan mobil golf tersebut menjadi tidak lelah dan tetap sehat, untuk melaksanakan rukun ibadah selanjutnya. Karena apabila sampai kelelahan akan memicu munculnya keluhan-keluhan penyakit yang tak terduga, misalnya pusing, sesak nafas, nyeri dada, dan lain sebagainya.

Semua yang terjadi ini diyakini karena mukjizat Allah, diberi kesempatan menjadi petugas Haji, yang mana sejak itu menuntut dirinya dan berikrar untuk berhijab (Masya Allah) semoga Allah meridloiNya, Amiin. Ini bukan tanpa suatu alasan bahwa ibadah yang dijalaninya agar menjadi Hajjah Mabruroh, papar Dokter mata yang kesehariannya berdinas di Lakespra dr.Saryanto.(Dodik)