.

Dalam kunjungan ini, Kaskostrad didampingi Irkostrad Mayor Jenderal TNI Dian Sundiana, Kapoksahli Pangkostrad, Asren Kostrad dan para Asisten Kaskostrad.

Kegiatan kunjungan diawali dengan menerima penghormatan jaga dari Pos-1 dan hormat jajar  dari Regu Jaga, mengunjungi  museum Darma Bhakti Kostrad, sesi foto bersama dilanjutkan dengan pemutaran video profil Kostrad dan Courtessy Call.

Pada kesempatan ini, Kaskostrad menyampaikan permohonan maaf karena Pangkostrad tidak bisa hadir dalam kegiatan ini dikarenakan sedang mendampingi Kasad  di Sentul International Convention Center, Jawa Barat.

Kaskostrad juga menyampaikan ucapan selamat datang dan rasa bangga karena telah dikunjungi oleh Kepala Staf Komponen Darat Jepang beserta rombongan.

Dalam sambutannya, Kaskostrad menjelaskan bahwa Kostrad adalah satuan terbesar di Indonesia, yang memiliki 3 Divisi Infanteri, Divisi Infanteri 1 berada di Cilodong, Divisi Infanteri 2 berada di Singosari, dan Divisi Infanteri 3 berada di Pakatto.

Kostrad tidak hanya melakukan tugas pokok saja, Kostrad juga berpartisipasi dalam OMSP (Operasi Militer Selain Perang) yaitu membantu program pemerintah. Seperti saat ini dibeberapa wilayah mengalami krisis air bersih, khususnya di wilayah pedalaman. Dalam situasi ini Kostrad memberikan solusi dengan membuat pompa hidrolik di area-area tersebut untuk membantu masyarakat mendapatkan akses air bersih. Adapun metode yang digunakan untuk menyalurkan air bersih yaitu melalui penyaluran air gravitasi, menggunakan pompa hidrolik ran tanpa menggunakan listrik dan memanfaatkan teknologi sumur bor.

“Saat ini kita sedang melaksanakan “GARUDA AIRBORNE” yang merupakan suatu latihan operasi lintas udara dimana Prajurit Kostrad akan bekerja sama dengan Angkatan Darat Jepang. Sebanyak 93 personel Kostrad telah melaksanakan latihan fase darat di pulau guam, amerika serikat guna mendukung keberhasilan latihan. Pada tanggal 2 Agustus yang lalu, mereka berangkat dari pulau guam menuju Kota Balikpapan yang mana menjadi daerah persiapan untuk melaksanakan operasi lintas udara pada tanggal 3 Agustus di Baturaja, Sumatera Selatan,” lanjut Kaskostrad.

Kerjasama pertahanan bilateral antara Indonesia dan Jepang merupakan wujud nyata atas pertemuan diantara kedua Menteri Pertahanan Indonesia dan Jepang. Pada pertemuan tersebut, kedua Menteri Pertahanan membahas tentang upaya peningkatan kerjasama di bidang pertahanan, dimana diantaranya melanjutkan konsultasi kerjasama Alutsista dan teknologi di kedua negara, bagaimana menyelenggarakan latihan bersama antara Idonesia dan Jepang.

Kaskostrad berharap kedepannya Indonesia dan Jepang dapat mewujudkan suatu latihan yang lebih besar lagi termasuk didalamnya terdapat penanganan dan penanggulangan Covid-19.

Letnan Jenderal Ushijima Kizuki merasa terhormat dan bangga bisa berkunjung ke Markas Kostrad dan disambut dengan hangat oleh Kaskostrad beserta staf. Kegiatan kunjungan ditutup dengan pertukaran Cinderamata.  (Penkostrad).