Jakarta, Nusantara Bicara - Hari Wayang Nasional pada tanggal 7 November setiap tahunnya. Peringatan Hari Wayang Nasional menjadi momentum bagi masyarakat Indonesia untuk meningkatkan kecintaan dan melestarikan kesenian wayang.
Membangun bangsa harus dari pembangunan budaya, harus melalui juga melestarikan nilai nenek moyang dan budaya," kata Diana Dewi Ketua KADIN DKI Jakarta.
Menegaskan wayang sebagai warisan leluhur merupakan bagian penting dari budaya nusantara dan sudah di akui dunia (Unesco pada 7 November 2013) , orang tuanya juga suka wayang, tambahnya.
wayang jadi acuan dalam berkehidupan. pluralisme moral di dalam wayang dapat dipakai sebagai simbol keragaman tatanan sosial.
"Wayang sudah terkenal di luar negeri, wayang jadi mendukung industri , dalam wayang menjadi acuan dalam berkehidupan. pluralisme moral di dalam wayang dapat dipakai sebagai simbol keragaman tatanan sosial, " ujarnya di museum Wayang TMII Selasa (8/11).
KADIN DKI Jakarta yang anggotanya merupakan perusahan perusahan, siap membantu melalui CSR merupakan suatu komitmen berkelanjutan oleh dunia usaha untuk bertindak etis dan memberikan kontribusi kepada pengembangan ekonomi dari komunitas setempat atau pun masyarakat luas.
Dengan kerjasama para perusahaan swasta dan semua pihak untuk memberikan dukungan dalam pelestarian cagar budaya, menunjukkan kepedulian terhadap bangsa dan Negara. Mari kita pergunakan program CSR yang berdaya guna dan bermanfaat, bukan digunakan untuk mencari keuntungan ekonomi semata, tutupnya.
Peringatan Hari Wayang Nasional menjadi momentum puncak kesadaran, persatuan, dan kecintaan masyarakat terhadap salah satu kebudayaan bangsa Indonesia.(Agus)
Posting Komentar