www.nusantarabicara.co

www.nusantarabicara.co
Media Perjuangan Penerus Cita-cita "The Founding Fathers" Bangsa Indonesia
Home » » Bulog Lepas 100.000 Ton Beras untuk Operasi Pasar, Harganya Pasti Terjangkau

Bulog Lepas 100.000 Ton Beras untuk Operasi Pasar, Harganya Pasti Terjangkau

Written By Nusantara Bicara on 21 Jan 2023 | Januari 21, 2023




Jakarta, Nusantara Bicara -  Perusahaan Umum Badan Usaha Logistik (Perum Bulog) melaporkan sebanyak 60.000 ton beras impor dari target 200.000 ton telah masuk ke Indonesia.

Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, mengungkapkan sebelumnya beras impor akan didatangkan dari empat negara untuk tahun ini yaitu Thailand, Vietnam, Myanmar, dan Pakistan.

Namun, Myanmar membatalkan ekspornya untuk tahun ini. Buwas menyampaikan Myanmar baru akan memasok beras kebutuhan CBP di awal 2023.

“Sebanyak 130.000 dari Thailand, sisanya itu dari Vietnam dan Pakistan, yang siap itu. Dari Myanmar tertunda,” kata Buwas, Jumat (16/12/2022).

Sekretaris Perusahaan Perum Bulog, Awaludin Iqbal, menyampaikan bahwa hingga Senin (26/12/2022), sudah 60.000 ton beras impor yang tiba di Indonesia.

“Kalau data ETA [Estimated Time of Arrival], sudah sampai 60.000 ton, tetapi belum semuanya masih gudang,” kata Iqbal kepada Bisnis, Senin (26/12/2022).

Iqbal menjelaskan meski beras impor sudah sampai Indonesia, tapi belum semuanya masuk ke gudang Bulog, karena belum dilakukan bongkar muat di pelabuhan.

Dia mengungkapkan beras impor yang masuk ke Indonesia untuk cadangan beras pemerintah (CBP) tersebut berasal dari Thailand, Vietnam, dan Pakistan.

Adapun, dengan masuknya 60.000 ton beras dari sejumlah negara, maka realisasi impor beras baru mencapai 30 persen dari target sebesar 200.000 ton. Iqbal berharap keseluruhan beras dapat tiba sebelum tahun 2022 berakhir.

Perum Bulog kembali melakukan importasi setelah tiga tahun akibat pasokan CBP, yang digunakan untuk stabilisasi harga di kala musim panen, kian menipis. Per 23 Desember 2022, ctok CBP Perum Bulog berada di level 390.000 ton.

 Pelabuhan tersebut antara lain Pelabuhan Malahayati dan Lhokseumawe (Aceh), Belawan (Medan), Dumai (Riau). Kemudian, Pelabuhan Teluk Bayur (Padang), Boom Baru (Palembang), Panjang (Lampung), Tanjung Priok (Jakarta), Merak (Banten), Tanjung Perak (Surabaya), Tenau (Kupang).(Agus)

Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2018 - All Rights Reserved
Created by Nusantara Bicara