.

Kota Bekasi, Nusantara Bicara  - Rapat Kerja MWCNU Medan Satria, kota Bekasi, yang digelar pada hari Ahad (23/1/2023) di RM. Rumpikal, Kalibaru, Medan Satria, telah terlaksana sukses dan menghasilkan beberapa rekomendasi program kerja. 

Ustadz Muiz Ali sebagai Ketua Panitia Raker MWCNU mengatakan bahwa ada tiga prioritas program kerja.

“Ada tiga prioritas program kerja yg akan dijalankan MWCNU Medan Satria masa khidmat 2022-2027 diantaranya adalah penataan organisasi dan kelembagaan, dakwah dan pendidikan keagamaan serta pelayanan sosial ekonomi umat,” tuturnya. 

Lanjutnya, bahwa penataan organisasi dan kelembagaan ini diantara kegiatannya adalah memetakan kondisi wilayah, identifikasi potensi dan kebutuhan umat, rumah ibadah. Dan setelah itu langkah selanjutnya adalah mewadahi semua potensi dan kebutuhan dengan membentuk lembaga atau Banom (Badan Otonomi). Seperti sekarang kita juga melaksanakan pelantikan Pengurus LAZISNU MWCNU dengan harapan dapat mengelola zakat, infaq dan shodaqoh di kalangan Nahdliyyin melalui gerakan kaleng koin NU agar dapat menggerakkan seluruh program pemberdayaan sosial & ekonomi umat. 

“Selain itu juga mengadakan pelatihan-pelatihan, seperti IT, pemberdayaan UMKM terutama pada Majelis-majelis taklim (muslimat, Fatayat)", tambahnya. 

NU selalu bersinergi dengan pemerintah dalam pelaksanaan program pembangunan nasional dan ini dilakukan diberbagai tingkatan seperti kelurahan, kecamatan, kota, provinsi hingga pusat dengan harapan dapat memupuk persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai moderasi beragama dan Islam Rahmatal lil alamin. 

Kontribusi NU untuk bangsa dan negara tidak diragukan lagi ini terbukti dengan hadirnya MWCNU Medan Satria bersama Pemerintah dalam penanggulangan bencana seperti, pandemi COVID-19, bencana alam (Gempa Cianjur)dan lain sebagainya.(Agus)