Jakarta Utara, Nusantara Bicara -- Warga Rawa Malang memohon kepada seluruh instansi terkait yang ada di Wilayah Jakarta Utara sampai jajarannya yang paling bawah memberi kebijakan dan peduli dengan kami. Kebijakan apapun yang mereka berikan akan kami terima, termasuk di relokasi ketempat yang menurut pihak yang berwenang layak untuk kami tempati, andai kafe tempat usaha kami tidak lagi di ijinkan untuk dibuka kembali. Rabu (15/2/2023).
Haji Jono selaku tokoh masyarakat yang di percaya oleh warga Rawa Malang memohon, kafe tempat usaha kami segera di ijinkan lagi untuk beraktivitas kembali. "Kami juga berharap, semoga pemerintah punya hati nurani dan peduli kepada kepada warga yang menderita, dengan berdasarkan Azas Pancasila dan UUD 1945, dimana setiap warga negara Indonesia berhak mendapatkan perlindungan dan kesejahteraan dari pemerintah."ungkap Haji Jono.
"Kami minta kepeduliannya, kafe tempat usaha kami bisa dibuka kembali. Apalagi ini menjelang bulan suci Ramadhan, yang mana kebutuhan sehari-hari makin bertambah, bagaimana dengan biaya sekolah anak- anak kami, untuk bayar air, listrik, cicilan motor, dan kebutuhan hidup lainnya.
Maka dari itu kami berharap kepada pihak-pihak yang punya wewenang di wilayah Jakarta Utara serta jajarannya sampai ketingkat bawah, punya hati nurani, peduli dengan apa yang kami rasakan saat ini."harap Haji Jono.
Pernah Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) datang ketempat kami memberikan pelatihan keterampilan seperti Tata Boga, menjahit, dan lain sebagainya, tapi bukan warga Rawa Malang yang mendapat pelatihan, melainkan warga yang tidak terdampak dengan adanya penutupan kafe tempat usaha kami."ujar Haji Jono.
"Kami memohon sekali lagi, tolong pihak- pihak yang berwenang aksi nyatanya dan kepeduliannya kami tunggu.''tutur Dimas Waluyo Putra di depan para awak media.
"Kami sudah dua kali meminta untuk di relokasi, tapi sampai saat ini belum ada tanggapannya dari pihak yang berwenang. Kami sudah hampir enam bulan menunggu dan menunggu kebijakan dari pihak yang berwenang, tapi sampai saat ini hanya digantung tanpa ada kepastian. Padahal kami sudah siap dengan keputusan apapun, andai kami dikasih pelatihan dari Disnaker, kasih juga kami tempat dan modalnya untuk usaha kami, jangan hanya di kasih pelatihan, tapi tempat usaha dan modalnya tidak dikasih."ujar warga Rawa Malang.(TRI SOEWINDO/Symsudin)
Posting Komentar