Jakarta, Nusantara Bicara -- Halal Bi Halal Keluarga Besar PAWATA (Paguyuban Warga Tulungagung dihadiri para masyarakat di gedung Graha Garda Dirgantara Halim Perdana Kusuma, Minggu, (4/6/2023).
Laksaman Muda TNI (Purn) Mudjito selaku Dewan Pembina PAWATA saat ditemui oleh awak media mengatakan bahwa syukur kegiatan ini dapat terlaksana setelah vakum 3 tahun dampak dari wabah covid 19.
“Kegiatan ini turut dihadiri ratusan warga Tulungagung se -Jabodetabek hanya sebagian yang hadir kalau datang semua tempatnya tidak muat. Peserta kebanyakan alumni SMA, Mujidto sendiri angkatan 65 ada juga angkatan 82. Paguyuban juga ada yayasan untuk membantu (beri beasiswa) soal teknis pak Irwan,” katanya dengan ramah.
Halal bi halal merupakan momentum yang tepat untuk membangun kebersamaan karena Keluarga Besar Tulungagung di perantauan memiliki tokoh-tokoh.
“Terkait tahun politik, bahwa PAWATA bersikap netral, tetapi anggotanya berhak berpolitik tetapi dilarang membawa nama PAWATA karena bisa menimbulkan perpecahan,” bebernya.
Soal Capres beliau berharap yang memegang teguh UUD 45, menjaga NKRI menjalankan ideologi Pancasila dan meneruskan pembangunan pak Jokowi,” tambahnya.
Paguyuban ini bangun kebiasaan meskipun berbeda-beda, tetap satu. Jadi intinya membangun kebersamaan dan membangun ikatan solidaritas agar bisa berkontribusi di negara ini.(Agus)
Posting Komentar