Jakarta, Nusantara Bicara -– Yayasan Forum Komunikasi Antar Media (FORKAM) dan Perempuan Indonesia Pilih Ganjar (PIJAR) menggelar Seminar Nasional dan Do’a Bersama di TKRPP, Sabtu, 13 Januari 2024, dengan tema “Sudah Netralkah Pemerintah Penyelenggara Pemilu dan Penegak Hukum.”
Narasumber terkemuka, seperti H. Djafar Badjeber, Harry Basuki Tjahaya Purnama, Suta Widya, dan Once Mekel, menyajikan pandangan mengenai netralitas pemerintah, dibuka dengan lagu Indonesia Raya dan sambutan dari Ketua Yayasan Forkam, Harry Amiruddin.
Dalam sambutannya, Amiruddin menyampaikan harapannya agar kegiatan semacam ini menjadi rutin untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat. “Perjuangan keadilan dan demokrasi bukan hanya tugas pemerintah, tapi seluruh masyarakat harus turut serta,” ujarnya.
H. Djafar Badjeber menyoroti keputusan pemerintah dan penyelenggara pemilu, menegaskan pentingnya menghindari kecurangan dan kekuasaan berbahaya. Harry Basuki Tjahaya Purnama menekankan pentingnya problem solving dalam mengatasi ketidaknetralan, sambil berharap masyarakat dapat aktif dalam mendukung upaya memperbaiki demokrasi.
Seminar ini menjadi panggung bagi pandangan yang beragam, menciptakan ruang diskusi tentang masa depan demokrasi dan keadilan di Indonesia. Dengan harapan, upaya kolektif akan memperkuat fondasi netralitas pemerintah dan penegakan hukum dalam menyelenggarakan pemilu. yang adil dan demokrasi "Pungkasnya.( Sodikin )
Posting Komentar