Jabar, Nusantara Bicara -- Kasdim dampingi Pa Sahli TK III Kasad Bidang Wassus dan LH, Mayjen TNI Husein Sagaf, S.H., melakukan kunjungan kerja ke Makodim 0624/Kab. Bandung dan Motah 12 Sektor 21 Citarum Harum, di Desa Gajah Mekar, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung.
Kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka optimalisasi peran TNI AD dalam membantu pemberdayaan sampah guna mencegah dampak lingkungan. Dalam kesempatan ini, Pa Sahli TK III Kasad Bidang Wassus dan LH didampingi oleh Kasdim 0624/Kab. Bandung, Mayor CKE (K) Sri Nurhaeni.pukul 13:30/24/02/2025
Pa Sahli TK III Kasad Bidang Wassus dan LH beserta rombongan tiba di Makodim 0624/Kab. Bandung pukul 13.30 WIB dan langsung melaksanakan audensi bersama Kasdim 0624/Kab. Bandung dan Kabid Pengelolaan Sampah DLH Kab. Bandung, Oki Suyatno.
Dalam audensi tersebut, dibahas tentang kajian strategis optimalisasi peran TNI AD dalam membantu pemberdayaan sampah guna mencegah dampak lingkungan. Pa Sahli TK III Kasad Bidang Wassus dan LH juga melakukan paparan tentang Motah 12 Sektor 21 Citarum Harum.
Motah 12 Sektor 21 Citarum Harum adalah sebuah alat pembakaran sampah yang hemat energi dan ramah lingkungan. Alat ini dapat membakar sampah dengan suhu pemusnahan tinggi hingga 1000°C dan kapasitas pemusnahan 500 Kg sampai dengan 1000 Kg/Jam.
Dengan adanya Motah ini, diharapkan dapat membantu mengurangi dampak lingkungan akibat pembakaran sampah yang tidak tepat. Selain itu, hasil pembakaran sampah oleh alat Motah ini juga dapat digunakan sebagai pupuk untuk tanaman buah-buahan dan sayuran, serta untuk membuat paving blok.
Dalam kesempatan ini, Pa Sahli TK III Kasad Bidang Wassus dan LH juga menyampaikan bahwa TNI AD akan terus mendukung upaya pemberdayaan sampah guna mencegah dampak lingkungan. "Kita harus terus berupaya untuk mengurangi dampak lingkungan akibat pembakaran sampah yang tidak tepat," ucapnya.
Ia berharap kegiatan ini juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah yang tepat.untuk Mengurangi dampak lingkungan akibat pembakaran sampah yang tidak tepat.dan Meningkatkan peran TNI AD dalam membantu pemberdayaan sampah guna mencegah dampak lingkungan"Tutupnya. ( Nusantara Bicara/Pendim 0624/Kab.Bandung )
Posting Komentar